lintobaro
Loading...

Panduan Menulis Long Caption Instagram

Yayaya membuat caption di Instagram sangat mudah kelihatannya tapi begitu memulai menulis kata demi kata tiba-tiba otak kita itu ngeblank anjaaayy..

Bikin caption apaan yaa? Ahh, naro emoji aja lagian Foto udah bagus..!!

Cases closed!

Sebenarnya menulis caption Instagram itu simple banget, kayak menulis di buku diary. Well memang benar.. tapi ini Instagram, salah – salah nulis, kata – katanya gak keren, ntar malah diketawain sama followers.

Hey selow, itu bukanlah hal yang buruk kok namanya juga masih belajar menulis.. Lagipula teman – temanmu atau followers yang bacain caption kamu juga belum tentu jago menulis kalimat sakti untuk caption Instagram mereka. So, kita semua itu memiliki permasalahan yang sama “malu bikin caption Instagram sendiri karena takut di ketawain”. Akhirnya kita jadi mager buat ngurusin caption Instagram, benarkan?

Menyepelekan Caption Instagram bukanlah hal yang baik bagi seorang Content Creator! Apalagi jika kamu ingin membangun Personal Branding di Internet, jadi pikirkan lagi hal tsb !!

Oke oke oke.. aku tidak akan membiarkan kolom caption Instagramku kosong.

Kemudian kamu mulai menulis sesuatu. Bukan di Instagram melainkan di Chrome Browser. Kamu bisa aja mencari solusi dengan mengetik di kolom pencarian chrome.. “cara menulis yang benar” atau “teknik copywriting & story telling” tapi enggak kamu lakukan. Kamu lebih memilih mencari “caption instagram yang keren”, “kata – kata bijak mario teguh”, “quotes tereliye” bahkan sajak sendu milik firsa besari iya kan? hayoo ngakuuu.

Btw, aku juga pernah berada di posisi tersebut.

It’s oke to post that quotes!

Semua melakukannya, bahkan akun Instagram Brand ternama juga melakukaannya kok !!

YAAPPPS GAPAPA !!

Tapi masa iya setiap posting konten harus menulis caption milik orang lain terus, bagusnya kan menulis caption hasil pemikiran kita sendiri.

Dulu aku juga sering banget bikin postingan yang foto keren terus captionnya kata – kata bijak / motivasi para ahli yang bahkan pake bahasa Inggris segala biar terlihat makin keren.

But, No One Cares !

Gak ada yang peduli dengan caption yang gak original. Artinya engagementnya jelek banget untuk perkembangan akun Instagram kita apalagi untuk personal branding kita. Kita akan di cap gak bisa nulis.

Caption yang gak Original adalah Caption Sampah.

Caption Original ada Nilainya, baik itu berupa Informasi, edukasi bahkan berupa hiburan. Sehingga orang yang melihat konten & membaca caption kita akan cenderung engage dengan konten seperti ini, hasilnya kolom komentar kita akan dipenuhi interaksi followers kita.

Foto yang bagus tanpa Caption yang jelas hanya akan mendapatkan LIKES doang. Boro-boro engage dengan konten kita, diklik tombol follow aja males.

Back to teh Point!

Jadi cara membuat Caption Instagram itu bagaimana sih?

Jreeng!! Jrenggg !!

Tahu gak sih, ternyata kita semua itu bisa menulis apalagi hanya ngebuat caption untuk Instagram. Cuman kita tidak tahu aja polanya bagaimana, arah tulisannya itu mau kita bawa kemana.

Setiap hari kita berinteraksi dengan keluarga, tetangga, teman tapi mesra, kita sharing dengan mereka, curhat ataupun sekedar julid-in temen yang lain. Hal – hal seperti bisa kamu terapkan untuk menulis caption Instagram. Karena pengguna Instagram itu manusia juga bukan alien, bukan terminator apalagi robot transformer, jadi gapapa silahkan berinteraksi dengan Instagram selayaknya manusia juga.

Ikuti tips berikut ini buat yang masih remang – remang mengenai Caption Instagram

Pola 1 : Story Telling (Bercerita)

Mulai aja dulu!

Dengan menulis kalimat pembuka “pada suatu hari” terus dilanjutkan dengan story yang related dengan konten kita. Terdengarnya sangat easy tapi berat banget membangun kata demi kata untuk membentuk sebuah caption Instagram yang bagus.  Nyatanya power kita hanya mampu menciptakan sepenggal paragraf saja. Jika cara ini gagal, coba Pola ke dua berikut..

Pola 2 : Reportase menggunakan Rumus 5W1H

Ini pola kayak di pelajaran Bhs. Indonesia waktu kita SMP dulu.

Aku sih gak nyaranin untuk Conten Creator menggunakan pola ini, karena ini jatuhnya kayak artikel berita. Kita kan ingin membangun personal branding dan ekspertis kita di Instagram bukan untuk menjadi wartawan. Aku rekomendasikan Pola ke-3 berikut ini..

Pola 3 : Story Telling + Konsep AIDA

Apaan tuh?

Oke kita semua sudah tahu kan Story Telling itu apa? Iyaa curhat (bercerita).

Kita semua bisa bercerita, tetapi untuk menulis cerita itu... gimana gitu, arahnya kemana – mana. Makanya kita wajib menambahkan Konsep AIDA jika skill menulis cerita kita masih keseleo.

A (Attention) I (Interest) D (Desire) A (Action)

Konsep AIDA ialah salah satu formula rahasia para Digital Marketer Internasional dalam  hal melariskan produk & jasa mereka kepada custumers, Digunakan para seniman dalam memproduksi film layar lebar, Photographer dalam menciptakan karya Photography aestetik mereka, Juga para Influencer/Selebgram dalam proses membangun personal brand mereka di sosial media. Contohnya @Awkarin.

Sejauh ini konsep AIDA ini memang sangat ampuh menarik perhatian orang dalam berbagai hal yang mengandung unsur Entertaiment. Jadi, kenapa nggak kita coba juga dalam membuat konten kita di Instagram ataupun di flatform lain, seperti Facebook, Twitter, Blogger, juga Youtube kita.

Ayo kita Praktek Bikin Caption Instagram dengan Konsep AIDA ini !!

Attention

Mari kita mulai menulis Caption Instagram kita dengan kalimat pembuka. Nggak usah terlalu panjang, bikin satu kalimat aja kayak headline/judul-judul koran berita yang clickbait itu. Untuk memancing kekepoan pemirsa/followers kita untuk tahu ada apa sih dengan konten kita.

Oke step pertama sudah berhasil nge-hook followers kita dengan judul pembuka, lanjut ke paragraf kedua. Ayo kita ciptakan situasi dimana terdapat masalah yang membutuhkan solusi. Satu paragraf cukup. Lanjut ke..

Interest

Selanjutnya kita bikin beberapa paragraf lagi, dimana kita akan menjelaskan situasi dan masalah dari paragraf ke-2 tadi secara luas & mendetail sehingga para pembaca akan tertarik untuk melihat kesimpulan atau solusinya dari kita.

Desire

Lanjut ke paragraf baru lagi, dimana kita akan menjelaskan solusi akhir  atau kesimpulan dari masalah yang terdapat di beberapa paragraf sebelumnya dan apa akibatnya jika masalah ini tidak diselesaikan.

Jika followers kita terus membaca sampai pada titik ini, itu artinya mereka sangat tertarik & engage dengan konten/caption Instagram kita yang pada akhirnya kita punya kemampuan untuk mengarahkan para pembaca untuk melakuka sesuatu.

Action

Yesss..!! Ini bagian paragraf terakhir untuk merampungkan tulisan caption Instagram kita & kita bisa mengarahkan para pembaca to do something.. likes follow, ngasih komentar, melakukan penawaran ataupun ngejualin sesuatu, iyaaa.. nge-jualin-sesuatu! makanya ini formula ajaib para Pelaku Marketing.

Selesai deh Caption Instagram kita. Saatnya Posting.

Nahhh, begitu penjelasan lengkap mengenai Konsep AIDA dan bagaimana penerapannya di dalam Caption Instagram kita.

Ngomong – ngomong tulisan blog yang sedang kamu baca ini juga aku tulis menggunakan Pola ke-3 itu Story Telling + Konsep AIDA.

Menurut kamu bagaimana, apakah kamu juga menyukai teknik menulis dengan Story Telling + Konsep AIDA ini? Atau kamu lebih suka tulisan yang To The Point ?

Pola 4 : To The Point!

Nggak usah dijelasin panjang lebar lagi kalo ini, Langsung To The Point aja yaa..  Kamu itu sudah mengerti kan cara membuat Caption Instagram ??

Instagram Hack 182808135909606654

Posting Komentar Default Comments Disqus Comments

emo-but-icon

Beranda item

Facebook

Statistics

Total Tayangan Halaman